[Film Review] Me And You VS The World

13.37 0 Comments A+ a-



  • Sutradara: Fajar Nugros
  • Genre: Drama
  • Bahasa: Indonesian
  • Publikasi: 12 - 03 - 2014
  • Durasi: 90 Menit
  • Judul: Me And You Vs The World
  • Negara Asal: Indonesia
  • Diluluskan Untuk: Remaja / Dcp
  • Panjang/lebar/reel :60 M / 35 Mm / 1 (satu) Reel
  • Bahasa: Indonesia
  • Produser: Gope T. Samtani
  • Kredit: PT. Rapi Films , PT. Rapi Films
  • Pemain & Karakter:
  1. Rio Dewanto: Jeremy
  2. Dhea Seto: Sera
  3. Gofar Hilman: Baron
  4. Ashilla Zahrantiara: Shifa
  5. Dera Idol: Putri
  6. Bucek Deep: Papa Sera
  7. Zoya Amirin: Mama Sera
  8. Joe P Project: Kepala Sekolah

Assalamualaikum. TGIF! Hihi mumpung masih ‘anget’ di kepala, aku mau review film Me & You vs The World. Okay, check this out! :)

Film ini berawal dari program petualangan berjudul ‘Menaklukan Dunia’ yang direncanakan Jeremy dan Baron. Temanya adalah mengajak para siswa SMU dan karyawan kantor untuk refreshing agar terlepas dari kejenuhan rutinitas kesehariannya. Sebelum program itu dipresentasikan kepada Pak Bos, Jeremy dan Baron harus melakukan survey terlebih dahulu.

Terpilihlah sebuah SMU yang menjadi objek pertama mereka. Karena program tersebut dianggap Kepala Sekolah berbahaya untuk keselamatan para muridnya, Jeremy dan Baron pun mengadakan program tersebut secara diam-diam. Saat itulah Jeremy bertemu dengan Sera, kutu buku yang selalu menjadi bintang kelas. Tadinya Sera menolak mati-matian untuk ikut program ‘Menaklukan Dunia’ itu, tetapi apa daya kedua sahabatnya, Shifa dan Putri memaksa. Sera pun hanya bisa pasrah dan mengikuti acara tersebut dengan setengah hati.

Dengan penuh jerih payah, akhirnya Jeremy berhasil mendekati dan menaklukan Sera agar mau mengikuti semua kegiatan. Sera jatuh cinta pada Jeremy. Begitupula dengan Jeremy. Tetapi karena kedekatan mereka berdua, Sera jadi sering bolos sekolah. Berita itu pun sampai juga di telinga kedua orangtua Sera. Orang tua Sera sangat kecewa, terlebih Mamanya. Mulai hari itu dan seterusnya Sera mencoba untuk menjauhi Jeremy.

Jeremy yang tidak tahu apa-apa kebingungan. Dia memberanikan diri untuk datang ke rumah Sera lalu bertemu dengan Ayahnya. Ayah Sera menasihati agar Jeremy tidak mengganggu kehidupan anaknya terlebih dahulu karena Sera masih sekolah dan belum bisa diajak untuk ‘masuk’ didalam dunia Jeremy.

Jeremy kesal dan marah. Dia kabur berkelana ke luar negeri. Hidupnya tidak jelas mau dibawa kemana. Sampai akhirnya dia menetap di India dan menjadi seorang fotografer model.

Di sana pula takdir Tuhan mempertemukan Jeremy dengan arti cinta yang sesungguhnya.

Okay over all, aku suka sama filmya. Tapi masih kurang ‘greget’ antar akting si Jeremy dan Sera nya. Agak grogi juga mungkin ya kalau mesti akting sama cowok ganteng hihi.

But… I love all the lessons that we can take from this film! Pertama, sebebas-bebasnya kamu dalam bertindak jangan pernah sampai kelewat batas. Karena bisa jadi hal itu malah menyakiti orang lain. Kedua, selalu patuh terhadap orang tua. Orang tua melarang ini itu pasti karena mereka menginginkan yang terbaik bagi kita. Ketiga, nah ini! Jadikan ‘patah hati’ kalian sebagai sumber kekuatan untuk meraih masa depan. Jadikan luka tersebut sebagai pembelajaran agar dapat terpetik hikmahnya.

Yappp… Terimakasih yang sudah meluangkan waktunya untuk membaca resensi film ini. Mohon maaf kalau spoiler yaaa hehehe. Masih belajar :)

And big thanks too for @Muviladotcom yang sudah ngasih tiket xxi ini dengan gratis dari kuis ^^

Cheers!
G ;)